Senin, 18 April 2016


Tips Memilih Pagar Rumah yang Bagus dan Tepat

 | Pagar rumah adalah salah satu aspek yang memberikan kelengkapan dari sebuah bangunan rumah. Selain untuk menjaga keamanan rumah dari hal-hal yang tidak diinginkan, pagar juga bisa mempercantik dan memperindah tampilan sebuah rumah. Pemilihan pagar rumah yang tepat akan membuat penampilan rumah lebih indah dan serasi.


Pagar Rumah
Anda harus mulai memikirkan seperti apa pagar yang cocok untuk rumah Anda yang bisa terlihat menyatu satu sama lain. Bila pagar tidak sesuai dengan desain rumah yang Anda miliki, hal ini bisa merusak penampilan dan keindahan rumah secara keseluruhan. Meskipun kebanyakan orang akan memilih pagar berdasarkan model yang disukai, tetapi ada hal lain yang harus Anda pertimbangkan saat menentukan pagar rumah.
Berikut beberapa tips memilih pagar rumah yang baik.
1. Menyesuaikan desain pagar dengan desain bangunan rumah
Ada berbagai macam desain rumah seperti desain minimalis, country, klasik, mediterania, victoria, dan masih banyak lagi. Ada baiknya Anda menentukan desain rumah terlebih dahulu setelah itu menentukan desain pagar.
2. Memperhatikan ukuran rumah
Apabila bangunan rumah Anda memiliki ukuran mungil dan sederhana, Anda bisa memilih pagar yang memiliki tinggi tidak lebih dari 1.2 meter. Namun, apabila memiliki bangunan rumah yang besar maka menggunakan pagar yang tinggi, dan besar sangat disarankan. Hal ini untuk menjaga keserasian dan proporsionalitas antara bangunan dan pagar rumah Anda.
3. Menyesuaikan material pagar
Material pagar umumnya terbuat dari kayu, besi cor, besi hollow, batu hias, dan stainless. Kebanyakan orang menggunakan bahan besi, sedangkan untuk pagar yang mempunyai banyak motif, bentuk, atau model biasanya orang menggunakan kombinasi dari semua material tersebut.
4. Mengetahui jenis pagar yang sesuai dengan selera
Pada umumnya ada tiga jenis pagar rumah, yaitu :
Pagar Tempa
Pagar tempa adalah pagar besi yang bahan dasarnya sudah ditempa dari besi polos menjadi besi plintir (putar) dengan corak yang beraneka ragam, seperti corak nanas dan spiral. Model pagar tempa ini mempunyai keunggulan tersendiri, yaitu memiliki corak lebih indah dan artistik dibandingkan pagar biasa. Modelnya pun juga lebih variatif. Pagar jenis ini biasa digunakan untuk rumah-rumah yang bagus dan besar serta mewah.
Pagar Biasa
Pagar jenis ini modelnya polos dan tidak memiliki banyak variasi. Model dan coraknya sangat tergantung dengan bahan dasarnya yang terbuat dari besi-besi polos, seperti pipa, plat, kanal (kanal C dan kanal H) dan siku. Pagar jenis ini umumnya digunakan untuk rumah biasa atau rumah minimalis. Kekuatan pagarnya juga tidak jauh berbeda dengan jenis pagar tempa, yang terpenting adalah bagaimana perawatannya. Salah satu cara agar pagar rumah tetap kuat dan tidak berkarat adalah  mengecatnya dengan cat minyak yang berkualitas.
Stainless Steel
Pagar stainless memiliki bahan dasar yang terbuat dari baja dengan warna perak (silver). Keunggulan pagar jenis ini adalah ringan dan tahan karat sehingga tidak dicat pun pagar sudah tampak bagus dan antikarat. Namun pagar jenis ini harganya lebih mahal dibandingkan pagar tempa dan biasa. Pagar jenis ini jarang sekali digunakan untuk tipe rumah biasa dan minimalis.

Kamis, 07 April 2016

Artikel Rumah Minimalis
Pengertian Rumah Minimalis Jangan salah mengenai definisi tersebut
Selama ini kita hanya menginginkan agar rumah kita bergaya minimalis. Padahal, pengertian rumah minimalis itu bukan hanya semata-mata dalam hal gaya arsitekturnyaUntuk pengaplikasian rumah minimalis harus mengikuti pula gaya hidup yang sesuai.

Pengertian rumah minimalis
Gaya minimalis itu mengacu kepada gaya hidup. Arti bangunan minimalis itu sendiri sebenarnya terinspirasi dari gaya hidup Zen, berasal dari Jepang. Zen, beranggapan semakin sedikit perabotan atau benda yang  kita gunakan atau miliki, maka semakin tenanglah kehidupan seseorang. Itulah sebabnya pada gaya desain rumah minimalis sedikit sekali menerapkan atau bermain warna. Dalam penataan desain interior nya juga sesedikit mungkin menaruh furnitur.

Dalam ruang keluarga misalnya, tidak perlu menaruh banyak kursi dan sofa. Bahkan jikalau perlu, cukuplah dengan menaruh karpet serta beberapa buah bantal sebagai tempat duduk. Begitu juga dengan kamar tidurnya, jika memang Anda ingin menerapkan gaya minimalis, maka pakai saja futon , seperti di negaranya, Jepang. Dengan begitu, bila tidak digunakan, dapat digulung lalu disimpan. Ruangannya pun bisa digunakan untuk aktifitas lainnya. Intinya adalah, semakin sedikit barang kita yang ada di sana, semakin minimalislah gaya rumah Anda
:)
Seperti yang telah kita ketahui selama ini, orang hanya beranggapan bahwa gaya minimalis sebagai tren. Padahal minimalis tersebut lebih identik dengan gaya hidup yang akhirnya berimbas kepada desain dan gaya arsitektur sebuah rumah. Jika gaya hidup anda tidak minimalis, pastinya tidak akan nyaman jika anda memiliki rumah gaya minimalis. Jadi Anda jangan asal “minimalis”, kenali terlebih dahulu apa Pengertian Rumah Minimalis itu, dan gaya hidup anda juga harus dirobah.

Konsep rumah minimalis yang terbaru saat ini sudah melekat di hati masyarakat, karena rumah yang pada umumnya dibangun di atas tempat yang tidak terlampau luas ini dapat meberikan kesan nyamanuntuk sang penghuninya. Terdapat banyak sekali kelebihan yang dimiliki oleh rumah dengan konsep minimalis ini.
Layaknya bisa merubah tempat yang sempit tersebut menjadi salah satu hunian yang nyaman, rumah yang berkonsep minimalis ini merasa dingin serta enak untuk dipandang, dan pada umumnya rumah minimalis ini lebih ramah lingkungan karena biasanya ad ataman yang melengkapi rumah minimalis itu sendiri.
Untuk membuah rumah dengan konsep rumah minimalis itu sendiri biasanya tidaklah sulit, anda bisa membangun rumah minimali dengan memperhatikal hal-hal sebagai ciri khas dari suatu rumah minimalis itu sendiri.

Berikut ini adalah beberapa ciri khas konsep rumah minimalis:
  • Rumah ini berdiri ditempat yang tidak terlampau luas
Konsep pada bangunan yang tidak begitu besar ini menjadi ciri khas yang utama pada konsp yang berdesain rumah minimalis. Walaupun rumah ini tidak memakan tempat yang terlampau luas, tetapi rumah yang berkonsep minimalis ini teruse enak untuk di pandangi walau tidak semegah model rumah yang lainnya.
  • Ruangan yang kecil namun memiliki banyak skat
Rumah yang berkonsep minimalis ini sama halnya dengan rumah-rumah biasa yang memiliki sebagaian rumahnya, layaknya ruang keluarga, ruang TV, ruang tamu, kamar tidur, kamar mandi dan ruang special yang lainnya.
Tetapi yang membedakan numah yang berkonsep minimalis dengan rumah biasa yang lain adalah skatnya. Skat ini dibikin untuk membatasi pada satu ruang atau satu area tertentu dengan ruangan yang lainnya.
Tidak heran jika rumah dengan konsep minimalis ini terlihat lebih rapi walaupun ukuran pada setiap ruangannya tidak terlampau besar atau luas.
  • Pilihan jendela khusus
Tidak hanya wujud sereta luas dari suatu konsep rumah minimalis ini, jendela dari rumah minimalis ini juga memiliki peran saat membentuk sesuatu rumah yang memiliki konsep minimalis.
Tidak seperti rumah-rumah modern yang lainnya yang memakai jendela yang besar serta megah, namun pada rumah yang berkonsep minimalis ini jendelanya sungguh amat cocok dengan memakai jendela yang berukuran kecil juga, sehingga bisa diserasikan dengan konsep rumah minimalis itu sendiri.
  • Penentuan warna
Penentuan suatu warna itu merupakan salah satu dari konsep rumah minimalis yang mutlak, karena suatu warna itu pasti dapat mendukung suatu keindahan serta keselarasan atau keserasian pada rumah yang berkonsep minimalis tersebut.
Untuk rumah yang memiliki konsep minimalis itu sendiri sangat amat pas untuk menggunakan warna warna yang sedikit netral seperti halnya warna abu-abu, krem tua dan bisa juga putih.
  • Sirkulasi udara
Pada rumah dengan konsep minimalis ini umumnya mencermati sirkulasi udaranya atau ventisasi udara yang masuk kedalam rumah, karena rumah dengan konsep minimalis yang ruangannya termasuk tidak luas itu memerlukan area keluar masuknya udara, maka dari itu ventilasi pada rumah minimalis ini harus benar benar anda pertimbangkan.
Rumah dengan konsep minimalis ini memanglah rumah yang tiap-tiap sisi bagian rumahnya harus menggunakan desain yang special dan pastinya bisa juga di cocokan dengan luas pada ruangannya.
Bagi anda yang ingin membuat rumah minimalis, maka anda bisa mencermati dan pelajari banyak hal yang sudah di terangkan di atas, sehingga anda bisa memiliki konsep rumah minimalis yang sangat nyaman untuk dihuni.
Semoga bermanfaat.

Minggu, 03 April 2016

Pagar dan Gerbang Rumah

Buat yang mau cari-model gerbang, Kanopi, Trali dan lain2. berikur postigangan katalog, gambar, model  yang mungkin bisa jadi bahan pertimbangan anda

Gerbang dan Pagar 
Tipe Minimalis









CONTOH GAMBAR KANOPI














Pintu Rumah

Tiap rumah tentunya punya pintu sebagai akses masuk ke tiap ruangan terutama ke rumah itu sendiri. Desain pintu terutama pintu yang menghadap ke luar rumah dapat menunjukkan kesan  dari rumah tersebut. Ada banyak jenis dan model dari pintu rumah, beberapa model pintu yang beberapapa yang bagus dan unik menurut penulis


Adapun Jenis pintu seperti dibawah ini:
  1. Pintu Utama Pintu utama baiknya dibuat dengan 2 daun pintu untuk menunnjukkan kesan ramah pada tamu. Lebih bagus lagi ditambah dengan jendela di kedua sisi agar kesan ralam lenih terpancar. Jiga pintu utama tidak memungkinkan di buat 2 daun pintu baiknya pintu dibuat lebihh besar dari pintu lainnya.
  2. PIntu ruangan Pintu ruangan ada 2 jenis. pertama pintu yang ada di sudut ruangan dan pintu yang ada di tengah rungan. untuk di sudut suangan baiknya gunakan pintu ayun berdaun kesan klasik dan simple. (saat ini sedang populer).  ke-2 pintu yang ada di tengah ruangan bisa dipasangkan  pintu geset atau sliding door pintu ini bagus buat menghemat ruangan dan menpunyaibanyak varian/model tinggal di selaraskan dengan desain rumahnya sendiri